Loading...

SBY Bisa jadi Penentu Pemenang Pilkada DKI Jakarta Putaran Kedua

Loading...
SBY Bisa jadi Penentu Pemenang Pilkada DKI Jakarta Putaran Kedua - Hallo sahabat Guru pintar, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul SBY Bisa jadi Penentu Pemenang Pilkada DKI Jakarta Putaran Kedua, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel GURU, Artikel GURU MAPEL, Artikel IPTEK, Artikel RUANG GURU, Artikel SERTIFIKASI, Artikel TUGAS, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : SBY Bisa jadi Penentu Pemenang Pilkada DKI Jakarta Putaran Kedua
link : SBY Bisa jadi Penentu Pemenang Pilkada DKI Jakarta Putaran Kedua

Baca juga


SBY Bisa jadi Penentu Pemenang Pilkada DKI Jakarta Putaran Kedua






hariankosmos.com - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono bisa jadi yang akan menentukan pemenang pilkada Jakarta. Pasalnya, perannya akan menentukan kemana arah dukungan pada pilkada putran kedua nanti.

Hal itu diungkapkan pengamat politik Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing. Menurutnya, dengan
pengaruh dan ketokohan SBY, ia bisa memberikan dukungan kepada salah satu pasangan calon yang kembali bertarung di putaran kedua nanti.

“Betul. Bisa, masuk akal juga SBY jadi penentu kemenangan di putaran kedua,” ujarnya, Rabu (15/2).

Meski begitu, SBY pun tak bisa sekonyong-konyong ikut menentukan hasil akhir perolehan suara paslon tertentu di putaran kedua. Hal itu disebabkan karena karakter pemilik Jakarta yang sudah cerdas dan tak mudah diombang-ambingkan.

“Pemilih di Jakarta ini sudah cukup cerdas dan mengerti betul paslon mana yang dianggap pantas memimpin Jakarta. Masyarakat sudah cukup rasional,” ucapnya.

“Mungkin bisa ikut mempengaruhi lima sampai tujuh persen perolehan suara saja,” lanjutnya.

Dalam penilaiannya, SBY kecil kemungkinan bakal mengalihkan dukungannya kepada pasangan Ahok-Djarot. Pasalnya, hubungannya dengan ketum PDI Perjuangan, Megawati, sebagai pengusung utama Ahok-Djarot sampai kini tak bisa harmonis.

“Melihat kondisi sampai saat ini, komunikasi politik SBY dengan paslon tiga lebih memungkinkan,” terangnya.

Meski begitu, bukan berarti SBY mustahil mengalihkan dukungannya kepada Ahok-Djarot.

“Namanya politik kan bisa berubah sewaktu-watu dan itu sangat tergantung dengan dinamika politik yang ada,” tutupnya.

Dalam sejumlah hasil hitung cepat, paslon Agus Harimurti dan Sylviana Murni tertinggal sangat jauh dan besar kemungkinan terlempar dari persaingan Pilkada Jakarta.

Sebaliknya, paslon Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat mendapat suara yang saling berkejaran di angka sekitar 40 persen dengan paslon Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. [psi]





hariankosmos.com - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono bisa jadi yang akan menentukan pemenang pilkada Jakarta. Pasalnya, perannya akan menentukan kemana arah dukungan pada pilkada putran kedua nanti.

Hal itu diungkapkan pengamat politik Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing. Menurutnya, dengan
pengaruh dan ketokohan SBY, ia bisa memberikan dukungan kepada salah satu pasangan calon yang kembali bertarung di putaran kedua nanti.

“Betul. Bisa, masuk akal juga SBY jadi penentu kemenangan di putaran kedua,” ujarnya, Rabu (15/2).

Meski begitu, SBY pun tak bisa sekonyong-konyong ikut menentukan hasil akhir perolehan suara paslon tertentu di putaran kedua. Hal itu disebabkan karena karakter pemilik Jakarta yang sudah cerdas dan tak mudah diombang-ambingkan.

“Pemilih di Jakarta ini sudah cukup cerdas dan mengerti betul paslon mana yang dianggap pantas memimpin Jakarta. Masyarakat sudah cukup rasional,”
Loading...
ucapnya.

“Mungkin bisa ikut mempengaruhi lima sampai tujuh persen perolehan suara saja,” lanjutnya.

Dalam penilaiannya, SBY kecil kemungkinan bakal mengalihkan dukungannya kepada pasangan Ahok-Djarot. Pasalnya, hubungannya dengan ketum PDI Perjuangan, Megawati, sebagai pengusung utama Ahok-Djarot sampai kini tak bisa harmonis.

“Melihat kondisi sampai saat ini, komunikasi politik SBY dengan paslon tiga lebih memungkinkan,” terangnya.

Meski begitu, bukan berarti SBY mustahil mengalihkan dukungannya kepada Ahok-Djarot.

“Namanya politik kan bisa berubah sewaktu-watu dan itu sangat tergantung dengan dinamika politik yang ada,” tutupnya.

Dalam sejumlah hasil hitung cepat, paslon Agus Harimurti dan Sylviana Murni tertinggal sangat jauh dan besar kemungkinan terlempar dari persaingan Pilkada Jakarta.

Sebaliknya, paslon Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat mendapat suara yang saling berkejaran di angka sekitar 40 persen dengan paslon Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. [psi]


Demikianlah Artikel SBY Bisa jadi Penentu Pemenang Pilkada DKI Jakarta Putaran Kedua

Sekianlah artikel SBY Bisa jadi Penentu Pemenang Pilkada DKI Jakarta Putaran Kedua kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel SBY Bisa jadi Penentu Pemenang Pilkada DKI Jakarta Putaran Kedua dengan alamat link https://gurupintarmengajar.blogspot.com/2017/02/sby-bisa-jadi-penentu-pemenang-pilkada.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "SBY Bisa jadi Penentu Pemenang Pilkada DKI Jakarta Putaran Kedua"

Post a Comment

Loading...