Loading...
Judul : Pembekalan Saksi Ahok Diwarnai Kericuhan, Wartawan Diusir dan Diminta Hapus Video
link : Pembekalan Saksi Ahok Diwarnai Kericuhan, Wartawan Diusir dan Diminta Hapus Video
Pembekalan Saksi Ahok Diwarnai Kericuhan, Wartawan Diusir dan Diminta Hapus Video
hariankosmos.com - Pembekalan bagi saksi dari cagub DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sempat diwarnai aksi dorong. Polisi juga turun tangan untuk meredam situasi.
Ribut-ribut itu terjadi sebelum Ahok tiba di lantai 6 JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (9/4/2017). Ada saksi yang ingin masuk ke ruangan untuk pengarahan namun tidak diperbolehkan.
Pantauan detikcom, sejumlah orang sempat mendorong petugas keamanan dan panitia karena dilarang masuk pada pukul 14.30 WIB. Polisi turun tangan untuk melerai. Wartawan yang merekam kejadian itu diminta menghapus rekaman oleh oknum panitia.
Wartawan juga diminta keluar ruangan. "Hapus videonya, jangan lo rekam," kata seseorang yang mengenakan kemeja kotak-kotak. "Keluar semua wartawan, jangan di sini," lanjutnya.
Puluhan calon saksi yang ribut mengenakan kemeja kotak-kotak turun ke bawah. Mereka pergi pun meninggalkan JIExpo Kemayoran. Usai keributan, Ahok dan Sekjen PDIP Hasto tiba di lokasi.
Ahok kemudian memberikan pengarahan kepada saksi. detikcom berusaha meminta penjelasan dari panitia acara di lokasi mengenai kejadian tersebut. Namun, belum ada komentar. [opinibangsa.id / dtk]
hariankosmos.com - Pembekalan bagi saksi dari cagub DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sempat diwarnai aksi dorong. Polisi juga turun tangan untuk meredam situasi.
Ribut-ribut itu terjadi sebelum Ahok tiba di lantai 6 JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (9/4/2017). Ada saksi yang ingin masuk ke ruangan untuk pengarahan namun tidak diperbolehkan.
Pantauan detikcom, sejumlah orang sempat
Loading...
mendorong petugas keamanan dan panitia karena dilarang masuk pada pukul 14.30 WIB. Polisi turun tangan untuk melerai. Wartawan yang merekam kejadian itu diminta menghapus rekaman oleh oknum panitia.
Wartawan juga diminta keluar ruangan. "Hapus videonya, jangan lo rekam," kata seseorang yang mengenakan kemeja kotak-kotak. "Keluar semua wartawan, jangan di sini," lanjutnya.
Puluhan calon saksi yang ribut mengenakan kemeja kotak-kotak turun ke bawah. Mereka pergi pun meninggalkan JIExpo Kemayoran. Usai keributan, Ahok dan Sekjen PDIP Hasto tiba di lokasi.
Ahok kemudian memberikan pengarahan kepada saksi. detikcom berusaha meminta penjelasan dari panitia acara di lokasi mengenai kejadian tersebut. Namun, belum ada komentar. [opinibangsa.id / dtk]
Wartawan juga diminta keluar ruangan. "Hapus videonya, jangan lo rekam," kata seseorang yang mengenakan kemeja kotak-kotak. "Keluar semua wartawan, jangan di sini," lanjutnya.
Puluhan calon saksi yang ribut mengenakan kemeja kotak-kotak turun ke bawah. Mereka pergi pun meninggalkan JIExpo Kemayoran. Usai keributan, Ahok dan Sekjen PDIP Hasto tiba di lokasi.
Ahok kemudian memberikan pengarahan kepada saksi. detikcom berusaha meminta penjelasan dari panitia acara di lokasi mengenai kejadian tersebut. Namun, belum ada komentar. [opinibangsa.id / dtk]
Demikianlah Artikel Pembekalan Saksi Ahok Diwarnai Kericuhan, Wartawan Diusir dan Diminta Hapus Video
Sekianlah artikel Pembekalan Saksi Ahok Diwarnai Kericuhan, Wartawan Diusir dan Diminta Hapus Video kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Pembekalan Saksi Ahok Diwarnai Kericuhan, Wartawan Diusir dan Diminta Hapus Video dengan alamat link https://gurupintarmengajar.blogspot.com/2017/04/pembekalan-saksi-ahok-diwarnai.html
Related Posts :
Apple Cabut Klaim Kebal Virus Pada Sistem Operasi Mac OSX atau Macintosh OSX- Bulan sebagai Satelit Bumi
- Smartwatch Jaringan 4G LTE Yaitu Samsung Gear S3
- Alternatif Google Adsense Untuk Blog/Web Anda Yang Pendapatannya Banyak Revenuehits
- Plato Satelit Milik ESA (European Space Agency) Mencari Planet Mirip Bumi
0 Response to "Pembekalan Saksi Ahok Diwarnai Kericuhan, Wartawan Diusir dan Diminta Hapus Video"
Post a Comment